Wednesday 7 October 2015

TOU - ORGANISASI DAN MANAJEMEN

           I.            Organisasi secara Terminologi
Terminologi (bahasaLatin: terminus) atau peristilahan adalah ilmu tentang istilah dan penggunaannya. Istilah adalah kata dan gabungan kata yang digunakan dalam konteks tertentu. Kajian terminologi antara lain mencakup pembentukannya serta kaitan istilah dengan suatu budaya.
Beberapa definisi organisasi menurut para ahli:
a.     Sondang P. Siagian
Organisasi adalah setiap bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih yang bekerja bersama serta secara formal terikat dalam rangka pencapaian sesuatu tujuan yang telah ditentukan dalam ikatan mana terdapatseorang atau beberapa orang yang disebut atasan dan seorang atau sekelompok orang yang disebut bawahan.
b.     Dwight Waldo
Organisasi adalah struktur antara hubungan pribadi berdasarkan wewenang formal (formal authority) dan kebiasaan dalam sistem administrasi.
c.      James D. Money
Organisasi adalah segi formal daripada administrasi sekaligus mesin daripada administrasi serta saluran melewati mana segala rencana serta policy dilaksanakan. Organisasi adalah frame work daripada setiap bentuk kerja sama manusia untuk mencapai tujuan bersama.
d.     Chester Barnard
Organisasi adalah sistem kegiatan kerja sama dari dua orang atau lebih.
Berdasarkan definisi organisasi dari beberapa ahli diatas, dapat diketahui bahwa di dalam sebuah organisasi terdapat beberapa unsur yaitu sekelompok atau beberapa orang dan sebuah tujuan yang hendak dicapai. Jadi  bisa disimpulkan bahwa pengertian organisasi adalah sekelompok orang yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan dan memiliki rangkaian hierarki yang bersifat dinamik.
1.     Terminologi organisasi secara umum
Merupakan suatu lembaga atau kelompok yang bersifat fungsionil dan proses penyusunan konsep kerjasama guna tercapainya efisiensi kerja.
Contoh : Rumah Sakit, Sekolah, Hotel, DPR, Partai, ORMAS dll.
2.     Terminologi organisasi secara khusus
Proses penyusunan anggota dalam suatu perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama dengan memanfaatkan sumber daya yang ada (Hardware/Software).
Contoh : PT. Jamsostek, PT. Angkasa Pura, KPU, Pansus dan lain-lain

   II.            Ciri-Ciri Organisasi
Organisasi dapat dibedakan dengan melihat ciri-ciri organisasi dimana ciri-ciri organisasi beraneka ragam antara lain sebagai berikut :
a)    Ciri-Ciri Organisasi Secara umum
·        Memiki tujuan dan sasaran 
·        Memiliki komponen yaitu atasan dan bawahan
·        Adanya kerja sama yang terstruktur 
·        Memiliki pendegelasian wewenang dan koordinasi tugas-tugas. 
·        Memiliki keterikatakan format dan tatat tertip yang harus ditaati
b)    Ciri-Ciri Organisasi Menurut Para Ahli yaitu Berelson dan Steiner 
·        Formalitas, adalah ciri organisasi sosial yang merujuk pada perumusan tertulis daripada peraturan-peraturan, ketetapan-ketetapan prosedur, kebijaksanaan, tujuan, strategi dan seterusnya 
·        Hierarki, adalah ciri organisasi yang mengacu pada pola kekuasaan dan kewenangan yang berbentuk piramida, artinya terdapat orang-orang tertentu dengan kekuasaan dan kewenangan yang tinggi dari pada orang biasa dalam organisasi tersebut. 
·        Besar dan Kompleksnya, adalah ciri organisasi sosial yang memiliki banyak anggota sehingga hubungan sosial antar anggota adalah tidak langsung (impersonal) yang biasanya disebut dengan "gejala birokrasi"
·        Lamanya (Duration), adalah ciri organisasi dimana eksistensi organisasi lebih lama dari pada keanggotaan pada organisasi tersebut. 
c)     Ciri-Ciri Organisasi Modern
·        Organisasi bertambah besar
·        Penggunaan staf lebih intensif 
·        Unsur-unsur organisasi lebih lengkap
·        Pengelolaan data semakin cepat 
·        Adanya prinsip-prinsip atau azas-asaz organisasi
·        Cenderung spesialisasi

III.            Organisasi dan Manajemen
1.     Pengertian Organisasi
Apakah arti organisasi? organisasi dapat diartikan sebagai kumpulan beberapa orang yang bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Organisasi dalam bentuk apapun akan selalu ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Organisasi merupakan unsur yang dibutuhkan dalam kehidupan bermasyarakat dengan beberapa alasan, seperti organisasi digunakan untuk mendapatkan sesuatu yang tidak mungkin dapat kita lakukan sendirian, dengan bekerja sama individu-individu dapat menyelesaikan tugas-tugas yang apabila dikerjkan seorang diri tidak akan tercapai, organisasi dapat menyediakan pengetahuan yang berkesinambungan serta dapat menjadi sumber karier yang penting.
Selayaknya sebuah organisasi seharusnya menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi anggota organisasi maupun masyarakat sehingga organisasi mampu mempertahankan kelangsungan hidup mereka. Secara umum organisasi dibedakan atas dua bentuk, pertama organisasi dengan orientasi laba seperti perusahaan yang menyediakan produk barang atau jasa (baik perusahaan besar maupun kecil) kemudian organisasi nirlaba atau yang tidak berorientasi laba seperti yayasan, musium, rumah sakit milik pemerintah, sekolah, perkumpulan sosial dan lain-lain.
Apapun bentuk organisasi itu diperlukan usaha-usaha untuk mengelola kegiatan dan orang-orang maupun unsur lainnya yang ada didalam organisasi agar tercapai tujuan dengan lebih baik.
2.     Pengertian Manajemen
Semua bentuk organisasi dimana orang-orang bekerja bersama mencapai tujuan yang telah ditetapkan, membutuhkan manajemen. Manajemen diperlukan organisasi agar usaha pencapaian tujuan menjadi lebih mudah.
Secara spesifik ada tiga alasan utama dibutuhkannya manajemen dalam organisasi, yaitu:
a.     Mencapai tujuan, manajemen mempermudah pencapaian tujuan organisasi dan pribadi.
b.     Menjaga keseimbangan diantara tujuan-tujuan yang saling bertentangan, manajemen menyeimbangkan tujuan-tujuan dan kegiatan-kegiatan yang saling bertentangan di antara pihak-pihak yang berkepentingan dalam organisasi (stakeholders) seperti pemilik, karyawan, konsumen, pemasok dan lain-lain.
c.      Mencapai efisiensi dan efektifitas, efisiensi dan efektifitas merupakan ukuran prestasi organisasi.

Menurut Peter Drucker efisiensi adalah melakukan pekerjaan dengan benar (doing thing right) dan efektifitas adalah melakukan pekerjaan yang benar (doing the right thing).
Efisiensi merupakan kemampuan untuk melakukan pekerjaan dengan benar, berkaitan dengan biaya-biaya yang ditimbulkan dalam melakukan aktivitas. Mengukur biaya dari sumber daya yang diperlukan dalam rangka mencapai suatu tujuan. Sedangkan efektivitas merupakan kemampuan memilih alat yang tepat untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, berkaitan dengan melakukan pekerjaan yang seharusnya dilakukan dan merupakan ukuran tentang pencapaian suatu tugas atau tujuan. Sejauh mana tugas atau tujuan telah dicapai.
Yang dimaksud dengan Efisiensi adalah menyelesaikan pekerjaan dengan usaha, biaya, atau pemborosan yang minimum. Jadi efisiensi adalah kemampuan untuk melakukan pekerjaan dengan benar. Sedangkan Efektivitas adalah penyelesaian tugas-tugas yang membantu pencapaian sasaran organisasi atau bisa juga dikatakan efektivitas adalah kemampuan untuk memilih tujuan yang tepat/melakukan pekerjaan yang benar.

Sumber :

No comments:

Post a Comment